Kekuatan Pena

Menulis termasuk kegiatan yang ringan, namun tidak semua orang bisa atau mampu melakukannya dengan baik. Banyak alasan yang melatarbelakanginya. Mulai rasa malas, bingung hendak memulai tulisan, sulit menentukan tema, hingga alasan keterbatasan waktu.

Padahal, aktivitas menulis memiliki seabrek manfaat, baik bagi si penulis maupun pembaca. Interaksi yang terbentuk dari hasil tulisan adalah sharing keilmuan dan informasi sehingga memberikan keuntungan tersendiri. Menulis, konon, juga membuat awet muda karena otak diajak terus berpikir untuk menghindarkan dari sifat lupa.

Sedemikian pentingnya aktivitas ini sehingga sastrawan Inggris Bulwer Lytton pernah menuliskan kalimat yang melegenda. Yakni, The pen is mightier than the sword (pena lebih tajam daripada pedang). Jika dianalisis lebih dalam, pena adalah alat untuk menyampaikan gagasan tanpa kekerasan agar tercipta komunikasi yang baik.

Buku Kekuatan Pena, yang ditulis oleh Eko Prasetyo, seorang penulis dan penggiat pendidikan, ini mengungkapkan berbagai hal yang berkaitan dengan menulis, dunia yang bagi sebagian orang dianggap momok dan sulit. Dengan gaya bahasa bertutur dan mudah dipahami, tulisan-tulisan buku ini menyampaikan beberapa kiat untuk memulai menulis, motivasi menulis, dan kisah beberapa penulis sukses yang inspiratif.

 Penerbit Indeks Jakarta

Tinggalkan komentar